S

read more...

The Transformer

read more...

Pelajaran 61 - Present perfect Continuous

Bentuk umum : has/have + been + present participle (verb 3)

Contoh untuk Pelajaran 60

Contoh untuk kegunaan 1 dan 2 :

He has been working at that company for five years
What have you been doing for the last 20 minutes?
John has been teaching at that kindergarten since February
Why has Nina not been taking her medicine for the last three days?

Tanda waktu yang digunakan :

For.....
Since.......
read more...

Pelajaran 60 -Present Perfect Coninuous-

Present perfect continuous adalah tenses yang mempunyai kegunaan sebagai berikut :
  1. Untuk menunjukkan bahwa suatu kejadian telah dimulai di masa yang lampau dan tetap/ sedang berlangsung ketika kejadian tersebut sedang diceritakan.
  2. Untuk menunjukkan suatu durasi waktu, seperti selama 1 minggu, selama dua jam, sejak dua hari yang lalu.
    Contoh : Saya telah (dan sedang) menunggu di sini selama empat jam. Mereka telah (dan sedang) berbicara sejak jam lima sore.
  3. Present perfect continuous sering pula dinyatakan sebagai suatu situasi yang disebut "baru-baru ini" atau "belakangan ini"
  4. Tense ini juga digunakan untuk menanyakan /menduga apa yang dialkukan oleh seseorang berdasarkan yang kita lihat, atau mungkinkita rasakan, kita membaui sesuatu, atau kita mendengar tentang suatu hal. Pertanyaan ini untuk menanyakan hal-hal yang bersifat dugaan.
  5. Bentuk ini juga digunakan untuk menunjukkan suatu kejadian yang telah selesai, tetapi kita masih melihat dampaknya.
  6. Untuk menunjukkan suatu kegiatan yang belum selesai.
  7. Tense ini juga digunakan untuk menunjukkan serangkaian kegiatan, misalnya menulis serangkaian posting di blog selama beberapa bulan.
read more...

Tentang do-does / s-es

Pada pelajaran 23 ada tiga pertanyaan yang sering ditanyakan para pembelajar bahasa inggris sebagai berikut:
  • Bagaimana dan mengapa kok tiba-tiba muncul DO-DOES dalam kalimat negatif?
  • Mengapa DO-DOES tidak muncul dalam kalimat positif?
  • Mengapa dalam kalimat yang menggunakan subyek orang ke-3 tunggal (he-she) harus menggunakan tambahan S/ES dan harus hilang ketika DOES muncul dalam kalimat negatif?
Dulu ketika saya menanyakan kepada guru smp saya, beliau mengatakan bahwa ini adalah peraturan dalam bahasa Inggris, dan memang sudah begitu dari sononya, dan pertanyaan MENGAPA tidak terjawab.
Saya belum tahu apakah analisa saya ini benar, tapi coba kita lihat pendapat saya sebagai berikut :

1. Sebenarnya dalam kalimat positifpun ada kata kerja bantu DO dan DOES, misal
  • I do go to the town
  • She does work in the restaurant
  • Shinta does play the piano well
2. Dalam penggunaannya sehari-hari kata bantu ini tidak disebutkan dan tersembunyi, hanya sekali-sekali muncul untuk menyatakan penegasan.
  • I do love You ( saya sungguh mencintai kamu)
  • I do make it happen
3. Do dan does muncul dalam kalimat negatif dan positif, tentunya tidak mungkin do dan does muncul begitu saja tanpa sebelumnya ada dalam kalimat positif.

4. Dalam kalimat positif yang menggunakan subyek orang ke-3 (he/she), kata kerja selalu ditambahkan s/es karena adanya kata kerja bantu DOES yang tersembunyi.
  • Shinta does play piano well menjadi Shinta plays piano well
  • She does work in the restaurant menjadi She works in the restaurant
5. Dalam kalimat positif yang menggunakan subyek orang pertama dan kedua / orang ketiga jamak tidak ada penambahan s/es karena unsur kata kerja bantu yang digunakan adalah DO, bukan DOES.

Jadi hal ini menjawab pertanyaan pembelajar bahasa inggris tentang mengapa harus ada penambahan s/es pada kata kerja yang subyeknya orang ketiga tunggal (pada present tense), dan mengapa do dan does muncul dalam kalimat tanya dan kalimat negatif tetapi tidak terlihat di kalimat positif.

Bagaimana menurut anda?
read more...
Home - About - Order - Testimonial
Copyright © 2010 Cara Mengecilkan Perut All Rights Reserved.