Tapi coba perhatikan penampilannya dalam film Way of The Dragon ini. Simaklah ketika Bruce Lee mengembangkan punggungnya maka yang terlihat adalah penampakan otot sayap yang luar biasa bagaikan ular kobra!
Tahukah anda yang membedakan antara atlet angkat besi dan atlet gulat dengan atlet binaraga -- walau mereka semua memiliki otot-otot yang besar -- tetapi tidak ada satu atlet pun di dunia yang memiliki otot sayap sebesar para binaragawan. Tetapi kita sama-sama tahu bahwa Bruce Lee bukanlah seorang binaragawan. Lantas, darimana otot sayapnya yang fantastik itu ? Karena penasaran, kami mencoba mencari tahu apa resep Bruce Lee untuk memperoleh otot seperti itu.
Kami menemukan Bruce suka sekali membaca majalah binaraga dan tidak segan-segan melakukan eksperimen dengan mengikuti contoh program yang ditulis dalam majalah tersebut. Namun demikian program latihan yang dilakukan Bruce Lee kebanyakan ditujukan untuk memperkuat fungsi otot dan sistem kardiovaskular tubuhnya, bukan untuk memperoleh massa otot.
Di atas adalah program latihan Bruce di awal karirnya sewaktu masih di Hong Kong. Perhatikan bagaimana Bruce memfokuskan diri kepada latihan untuk memperkuat lengan bawah. Tetapi kami tidak menemukan latihan yang spesifik untuk otot punggung. Kami pun melanjutkan mencari informasi lainnya.
Ini adalah salah satu diary yang ditulis sendiri oleh Bruce. Lagi-lagi kami menemukan latihan Bruce lebih terfokus kepada otot perut dan lengan bawah. Tidak ada latihan untuk otot punggung. Nampaknya kami belum beruntung. Lalu kami pun melanjutkan ke masa dimana ia mulai tinggal di San Fransisco. Di sanalah Bruce mulai tertarik dengan binaraga dan memasukkan beberapa prinsip binaraga ke dalam program latihannya.
Ketika Bruce baru mulai, yang dilakukan olehnya hanya latihan Squat, Pullover dan Curl. Masing-masing tiga set. Ini dilakukkannya dari tahun 1965 sampai 1970. Setelah itu ia mulai semakin banyak menambahkan jenis latihan.
Berikut ini contoh latihan "Lethal Physique" yang dilakukan Bruce Lee 3x seminggu:
Exercise | Sets | Repetitions |
Clean & Press | 2 | 8 |
Squats | 2 | 12 |
Pullovers | 2 | 8 |
Bench Presses | 2 | 6 |
Good Mornings | 2 | 8 |
Barbell Curls | 2 | 8 |
Dari daftar latihan tersebut, seluruhnya adalah jenis latihan basic compound movement - latihan yang melibatkan banyak otot. Pilihan latihan seperti ini memang sangat bagus untuk menambah massa dan kekuatan. Dengan pola latihan seperti ini, Bruce mampu menambah beratnya dari 59 kg menjadi 75 kg. Tetapi maaf sekali lagi kami masih belum menemukan latihan spesifik otot punggung seperti row atau pull up dalam arsenal Bruce tersebut.
Lantas darimana otot sayap kobranya itu ? Aha! Coba kembali tengok sedikit ke atas, bukankah tadi kita melihat Pullover di dalam daftar di atas ? Dari sekian jenis latihan basic compound tersebut, kami akhirnya bisa mengatakan latihan pullover mungkin adalah kontributor yang paling signifikan.
Banyak orang beranggapan bahwa jenis latihan ini hanya berguna untuk memperbesar otot dan rongga dada, padahal jika dilakukan dengan teknik mind-and-muscle connection, gerakan pullover dapat difokuskan pada otot sayap (latissimus). Pada era 60-an, para binaragawan gemar melakukan superset dengan menempatkan pullover sebagai finishing move setelah squat. Tidak jelas apakah Bruce juga melakukan superset yang sama. Tapi yang jelas Bruce selalu menempatkan Pullover setelah Squat.
Dalam melakukan pullover, Bruce merebahkan dirinya ke atas bench datar dengan menggengam barbell yang kemudian ditekan ke atas seperti pada posisi akhir bench press. Dari posisi ini, ia secara perlahan menurunkan barbell ke arah belakang kepala dengan sedikit menekuk sikunya supaya sendi sikunya tidak terlalu menegang, sampai barbell tersebut hampir menyentuh lantai. Pada posisi ini Bruce mulai merasakan perengangan pada otot sayapnya, dan kemudian pelan-pelan melakukan gerakan kebalikannya dengan mengontraksikan otot -otot sayap, dada dan trisep long-head. Ia mengulangi gerakan ini sebanyak 2 set yang masing-masing terdiri dari 8 repetisi.
Nah, anda juga ingin seperti Bruce Lee ? Cobalah menambahkan pullover ke dalam latihan anda.
Sumber: anekafitness.com